REMBANG – Tribratanews.jateng.polri.go.id, Polres Rembang menggelar Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) Pekat Candi 2025 yang bertujuan untuk meningkatkan kesiapan personel dalam menjalankan tugas operasi yang akan berlangsung selama 15 hari ke depan.
Lat Pra Ops ini dipimpin oleh Wakapolres Rembang Kompol M. Fadhlan, S.H.,S.I.K.,M.H. dan Kabag Ops Polres Rembang Kompol Bambang Sugito, S.Sos.,M.H. serta dihadiri oleh Pejabat Utama Polres Rembang, Selasa (25/2/2025).
Kapolres Rembang AKBP Dhanang Bagus Anggoro, S.I.K.,M.H. melalui Wakapolres Rembang Kompol M. Fadhla, S.H.,S.I.K.,M.H. menegaskan bahwa Lat Pra Ops ini sangat penting untuk memastikan setiap personel memahami tugas dan tanggung jawabnya dalam operasi.
“ Lat Pra Ops ini digelar sebagai bentuk persiapan dalam memberantas berbagai penyakit masyarakat, seperti perjudian, peredaran narkotika, minuman keras, serta tindak kriminal lainnya yang meresahkan warga,” tegasnya.
Kegiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam kepada seluruh personel yang terlibat, baik dari segi strategi maupun teknis pelaksanaan operasi.
“ Pembekalan ini mencakup pola penindakan yang akan diterapkan, mekanisme koordinasi antar unit, serta langkah-langkah pencegahan agar operasi dapat berjalan efektif dan sesuai prosedur,” jelas Kompol Fadhlan.
Dalam Lat Pra Ops ini, kata Fadhlan, para personel mendapatkan pengarahan langsung dari para pejabat utama Polres Rembang. Mereka diberikan simulasi mengenai cara menghadapi berbagai kemungkinan yang bisa terjadi di lapangan, termasuk penanganan terhadap pelaku kejahatan dan pendekatan yang tepat kepada masyarakat.
Operasi Pekat Candi 2025 sendiri, lanjutnya, merupakan bagian dari upaya Kepolisian dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Rembang. Selama 15 hari ke depan, operasi ini akan difokuskan pada pemberantasan berbagai bentuk kejahatan yang dapat merugikan masyarakat.
Sasaran utama dalam operasi ini meliputi praktik perjudian, penyalahgunaan narkotika, peredaran minuman keras ilegal, serta berbagai tindak kriminal yang dapat mengganggu ketertiban umum.
Diharapkan, dengan adanya operasi ini, tingkat kriminalitas di Kabupaten Rembang dapat ditekan secara signifikan.
Selain itu, Polres Rembang juga akan menggandeng berbagai pihak dalam pelaksanaan operasi ini, termasuk tokoh masyarakat dan instansi terkait, guna memastikan pendekatan yang dilakukan tidak hanya bersifat represif tetapi juga preventif.
“ Upaya ini diharapkan dapat menciptakan kesadaran di masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban,” harap Wakapolres.
HUMAS POLRES REMBANG