Median Jl. Pemuda Rembang Dipasang, Ada Dua Masalah Yang Jadi Sorotan

Tribratanews.rembang.jateng.polri.go.id, Polres Rembang – Setelah Jl. Pemuda Rembang dari Perempatan Galonan mulai dipasangi beton pembatas tengah atau median jalan, dikhawatirkan dapat meningkatkan kerawanan kecelakaan lalu lintas pada malam hari, karena kondisi jalur tersebut masih gelap, akibat lampu penerangan jalan umum (LPJU) minim.

Nantinya median akan terpasang sampai sebelah selatan Stadion Krida Rembang, lantaran lebar jalan dianggap layak, sekira 15 Meter. Kamis pagi (19 September 2019), pemasangan median baru berkutat di sebelah utara lampu traffic light Perempatan Galonan.

Kasatlantas Polres Rembang AKP Roy Irawan, mengakui sebagian ruas Jl. Pemuda gelap ketika malam hari. Keberadaan median di tengah jalan kedepan perlu disosialisasikan secara terus menerus, supaya pengguna jalan waspada. Selain itu, lampu penerangan jalan umum harus ditambah, terutama untuk titik-titik yang dijadikan lokasi putaran kendaraan.

Mestinya dengan pembatas seperti itu dapat mengurangi kecelakaan lalu lintas. Tapi sebaliknya jika masih gelap, akan menimbulkan kerawanan tersendiri.

“Jalan ini statusnya sekarang jalan nasional. Begitu ada median, kan pengguna jalan nggak bisa leluasa belok atau memutar. Nanti disediakan titik-titik putaran kendaraan. Mestinya di titik-titik putaran ini, kondisinya terang. Kami sudah menyarankan penambahan lampu kepada instansi terkait,“ beber Kasat Lantas.

Disinggung tentang parkir sembarangan di jalur tersebut, Roy mengingatkan bahwa untuk jalan sisi barat ada rambu larangan parkir. Kendaraan selama ini sering parkir di sisi timur jalan, termasuk bus-bus besar. Tapi begitu ada median, maka idealnya tidak boleh parkir di kedua sisi pinggir jalan itu.

“Kalau parkir di sisi barat, akan kami tilang. Lha setelah jalan dipisah dengan pembatas, idealnya baik sisi barat maupun timur, kendaraan harus masuk ke halaman kantor atau kantong-kantong parkir,“ tandasnya.

Sementara itu, Suwandi, salah satu pengguna jalan mengaku setiap hari melintas di Jl. Pemuda Rembang. Ia berharap nantinya pemasangan median jalan, lekas diimbangi dengan penambahan lampu dan penertiban parkir.

“Jangan sampai niatnya baik, tapi justru malah memicu dampak negatif dan kita sebagai pengguna jalan malah nggak nyaman,“ ujarnya.