Tribratanews.rembang.jateng.polri.go.id, Rembang – Aparat Polsek Sulang Polres Rembang hingga Senin siang (14 Januari 2019) terus mendalami kasus pencurian brankas milik SMA N I Sulang yang isi uangnya ditaksir mencapai Rp 21 Juta.
Kapolsek Sulang, Polres Rembang ,Polda Jateng Iptu Heri Basuki ketika dikonfirmasi menjelaskan aksi 2 orang pelaku sebenarnya terekam kamera pengintai CCTV. Namun pelaku menggunakan sarung tangan dan cadar penutup, sehingga masih sulit diidentifikasi wajahnya.
Untuk menghindari kasus serupa terulang kembali, ia berpesan apabila pihak sekolah menyimpan uang dalam jumlah banyak, sebaiknya dimasukkan ke bank saja, agar lebih aman.
Pelaku pakai kerpus penutup muka, yang terlihat hanya matanya saja. Seandainya nggak ya akan bisa ditelusuri. Kami sudah menggelar olah TKP, sekaligus titip pesan sama pihak sekolah agar menyimpan uang di bank. Apalagi kejadian kemarin pas libur kan. Soal total uang, masih kami kroscek lagi berapa, kata Kapolsek.
Sebelumnya, pada hari Minggu (13/01) sekira pukul 07.00 Wib, Kurmin (55 tahun), penjaga sekolah SMA N I Sulang ketika masuk piket pagi memergoki ada brankas kosong tergeletak di halaman belakang, tepatnya depan kelas XI IPA 2. Kondisi brankas sudah rusak. Ia kemudian memberitahukan temuan brankas tersebut kepada pihak sekolah. Brankas selama ini disimpan di dalam ruangan kepala sekolah SMA N I Sulang, Endang Sri Lestari.
Begitu ruangan kepala sekolah dicek, ternyata memang benar brankas sudah hilang. Diduga pelaku masuk ruang kepala sekolah dengan merusak pintu depan dan keluar juga lewat pintu itu.
Saat pencurian, sejumlah penjaga sekolah kebetulan siaga di ruang guru. Sedangkan jarak antara ruang guru dengan ruang kepala sekolah sekira 50 an Meter. Tidak ada satupun yang mengetahui langsung peristiwa pembobolan tersebut.
