Sat Lantas Polres Rembang Pasang Himbauan di Sepanjang Jalur Pantura

Tribratanews.rembang.jateng.polri.go.id/ Rembang -Jalur Pantura Kaliori disebut sebagai daerah yang paling rawan kecelakaan pada musim mudik Lebaran tahun 2018.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Rembang AKP Roy Irawan menyebutkan, ada sembilan titik rawan kecelakaan mulai dari Pantura Kaliori hingga Sarang.

Namun ia menyebut, titik rawan laka lantas di Pantura Kaliori tersebar di tiga titik, yakni Tasikharjo, Dresi, dan Purworejo.

Kategori rawan ini berdasarkan hasil evaluasi atas rentetan kasus kecelakaan di Kabupaten Rembang,” terangnya, Kamis (7/6/2018).

Untuk menekan kerawanan kecelakaan, Kasatlantas menyatakan sudah menempuh sederet langkah.

Mulai dari kerjasama dengan bina marga dan dinas perhubungan, menyangkut kelaikan jalan dan ketersediaan rambu-rambu lalu lintas,” urainya.

Lalu dengan patroli untuk memberikan efek jera bagi para pengguna jalan yang berkendara secara tidak aman.

Selain itu, Roy menyebut, pihaknya juga memasang banner berisi imbauan dan peringatan di sejumlah titik di Jalur Pantura.

Terakhir, langkah penilangan akan ditempuh terhadap para pelanggar aturan berlalu lintas, terutama bagi sopir yang mengemudi secara ugal-ugalan,” tegasnya.

Kapolres Rembang AKBP Pungky Bhuana Santosa menyatakan mengerahkan 269 anggotanya untuk mengamankan musim mudik dan balik Lebaran tahun ini.

Tidak hanya tindak kejahatan, ia menyatakan fokus menekan angka kecelakaan dan kemacetan di jalan raya, terutama di Jalur Pantura Rembang.

Pihaknya menetapkan lima pos pengamanan di Kaliori, Kragan, Lasem, Sarang, dan Bulu, serta satu pos pelayanan di Alun-alun Rembang.