Nelayan Temukan Mayat Seorang laki-laki Terapung di Perairan Laut Sluke

Tribratanews.rembang.jateng.polri.go.id/ Rembang-Nelayan menemukan mayat seorang laki-laki terapung di Perairan Laut Sluke, Sabtu (9/6/2018) pagi sekitar pukul 08.00 WIB.

Saat pertama kali ditemukan oleh Kusmin, nelayan berasal dari Dukuh Pendok Desa Manggar Kecamatan Sluke, mayat dalam kondisi tengkurap di perairan berjarak satu mil dari pantai.

Mayat hanya terbalut celana kolor dan tidak memakai baju atasan alias telanjang dada.

Mayat lalu dievakuasi dengan menggunakan perahu milik Sahuri, warga Pendok, untuk dibawa ke tepian. Begitu sampai di bibir pantai, nelayan ini lapor polisi.

Kapolsek Sluke Polres Rembang AKP Sunarmin melalui Kanit Reskrim Polsek Sluke Aiptu Yudi Kristianto mengaku langsung meluncur ke tempat kejadian perkara begitu menerima laporan.

Pada mayat ada luka lecet pada kelopak mata dan keluar darah. Namun untuk memastikan itu korban kekerasan atau tidak, perlu tindak lanjut autopsi dalam,” katanya.

Hingga Sabtu (9/6/2018) siang, Unit Reskrim dan Puskesmas Sluke serta tim Inafis, Dokpol Polres, dan dokter RSUD Rembang masih berupaya mengungkap identitas mayat.

Belum diketahui identitas dari mayat dengan tinggi badan 162-163 centimeter dan berciri khusus yaitu jari telunjuk dan jari tengah tangan kanan terpotong.

Ada ciri lain dari mayat itu, yakni pada kolor celananya tergantung kunci sepeda motor jenis suzuki,” bebernya.

Yudi menambahkan, bagi warga yang merasa kehilangan anggota keluarga agar menghubungi polisi. Bisa langsung ke Polres Rembang atau ke Polsek Sluke atau ke kantor Polsek terdekat.