Polres Rembang Kawal Festival Tong-tong Lek

Tribratanews.rembang.jateng.polri.go.id, Polres Rembang – Setiap tiba Bulan Ramadhan, warga Rembang memiliki tradisi membangungkan sahur yang tak pernah ketinggalan. Kini, tradisi tersebut telah menjadi festival yang menyedot antusias tinggi warga Rembang.

Festival digelar dengan melibatkan 26 group peserta untuk saling berlomba berebut predikat juara pada tahun ini. Para peserta berjalan kaki menyusuri rute sejuah 3 kilometer mulai dari Jalan Kartini hingga Jalan Pemuda Kecamatan Kota Rembang.

“Pertunjukan musik ini digelar menggunakan alat tradisional dengan instrumen utama adalah bambu. Nama tong-tong sendiri berasal dari perwujudan suara ketika alat kentongan dari bambu dipukul. Sedangkan lek artinya melek yang dalam bahasa jawa dapat diartijan dengan terjaga ataupun bangun,” kata Kepala Dinas kebudayaan dan pariwisata (Dinbudpar) Kabupaten Rembang, Dwi Purwanto dalam sambutan ketika proses pemberangkatan grup peserta, Sabtu (1/6/2019).

Dwi Purwanto, kepala Dinbudpar Rembang, menjelaskan tradisi tong-tong lek awalnya merupakan tradisi membangunkan umat muslim untuk bersahur saat bulan Ramadhan. Seiring perkembangan waktu, tradisi dibuat menjadi festival yang dilombakan oleh Pemkab.

“Dengan perkembangan zaman, baik fungsi maupun bentuk bahkan instrumen yang digunakan juga mengalami perubahan,” lanjutnya.

Bupati Rembang Abdul Hafidz menambahkan festival tong-tong lek digelar murni menggunakan alat musik tradisional dengan yang berasal dari bambu. Lagu yang wajib dibawakan para peserta pun salah satu diantaranya yakni lagu daerah.

“Kalau biasanya masih ada alat musik elektronik yang digunakan. Kali ini murni pakai alat tradisional. Selain itu karena momennya usai pelaksanaan pemilu, kita ada salah satu lagu wajib yakni lagu daerah biar adem,” kata Hafidz.

Gelaran festival tahunan ini pun menyedot antusias warga dari berbagai daerah di Kabupaten Rembang. Warga memadati pinggiran jalan yang menjadi rute lintasan festival Tong-tong lek.

Kapolres Rembang AKBP Pungky Bhuana Santoso melalui Kabag Ops Polres Rembang Kompol Yohan Setiajid saat memimpin pengamanan mengatakan  Polres Rembang menerjunkan 89 personil untuk mengawal kegiatan Festival tong – tong lek untuk meaksanakan pengamanan dan pengaturan lalu lintas, bahkan  pihak Satlantas Polres Rembang pun sempat membuat rekayasa lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan, imbas dari pagelaran festival tersebut, jelas Kompol Yohan.

Kegiatan tersebut  diberangkatkan mulai pukul 21 00 wib dan selesai pukul 01 00 wib, berjalan aman dan lancar .