Sat Binmas Polres Rembang Latih Kedisiplinan Pramuka Saka Bhayangkara

Tribratanews.rembang.jateng.polri.go.id, Polres Rembang – Kepolisian Resor Rembang melalui Sat Binmas melaksanakan Pembinaan dan Pelatihan Saka Bhayangkara bertempat di halaman Sat Lantas Polres Rembang, sabtu (19/01/2019) sore.

Saka Bhayangkara merupakan salah satu objek pembinaan remaja yang dilaksanakan oleh Sat Binmas Polres Rembang. Pelatihan Saka Bhayangkara merupakan kegiatan yang dilaksanakan rutin sebulan sekali di Polres Rembang  dan setiap minggu di masing-masing Polsek jajaran polres Rembang  oleh fungsi Binmas.

Dengan tujuan membentuk mental pelajar yang tanggu, disiplin dan berkepribadian lebih baik. Dalam kegiatannya Saka Bhayangkara tersebut dilatih dan dididik dalam peraturan baris-berbaris, bagaimana mencintai alam, dan latihan-latihan lain yang berguna untuk pembinaan mental generasi muda. Anggota Saka Bhayangkara ini adalah para pelajar-pelajar SMA sederajat yang tergabung dalam Pramuka Saka Bhayangkara Kwarcab Kabupaten Rembang

Selain latihan, dalam setiap kegiatan Sat Binmas Polres Rembang  juga melakukan pembinaan, penyuluhan dan pesan-pesan Kamtibmas seperti penyuluhan bahaya penyalahgunaan Nakoba, kenakalan remaja dan waspada berita Hoax yang beredar di berbagai media sosial dan dilingkungan remaja saat ini.

Kapolres Rembang  AKBP Pungky Bhuana Santoso  melalui Kasat Binmas AKP Suhendi  mengingatkan dan mengimbau kepada anggota Saka Bhayangkara Polres Rembang  agar senantiasa menjaga kekompakan, saling tolong menolong, mengindari diri dari pergaulan bebas, tawuran dan penyalahgunaan Narkoba. Dengan demikian anggota Saka Bhayangkara Polres Rembang  diharapkan mampu menjadi generasi – generasi muda yang kuat, tangguh yang kelak diharapkan sebagai pengganti pemimpin bangsa yang ada saat ini.

Harapan dari kegiatan ini dapat mampu meningkatkan kualitas sumber Daya Manusia terutama para remaja agar selalu patuh dan taat dalam menciptakan kamtibmas dilingkungannya. Menyerap ilmu pengetahuan yang diberikan dan menerapkan ilmu yang di dapat selama pembinaan dilingkungan masyarakat agar para remaja yang lain dapat ikut serta terhindar dari bahaya kenakalan remaja,” tutup AKP Suhendi.