Puncak Arus Mudik Jalur Pantura Rembang Terpantau Lancar

Tribratanews.rembang.jateng.polri.go.id/ Rembang – Arus lalu lintas pada momentum mudik di Jalur Pantura Rembang terpantau lancar pada H-3 Lebaran, Selasa (12/6/2018)

Kasatlantas Polres Rembang AKP Roy Irawan mengatakan, dari pantauannya, ada peningkatan kepadatan, kisaran 5-10 persen, baik untuk arus dari arah Jakarta maupun Surabaya.

Mobil pribadi dari arah Jakarta masih mendominasi kendaraan yang melintasi Jalur Pantura Rembang,” terangnya.

Roy menyebutkan, puncak arus mudik diprediksi terjadi sejak Senin (11/6/2018) kemarin hingga Selasa (12/6/2018) malam.

Kasatlantas juga menyebutkan, tingkat arus lalu lintas yang lancar, sangat dipengaruhi oleh tidak beroperasinya truk angkutan barang.

Armada angkutan berat diimbau untuk tidak melintas sama sekali di Jalur Pantura pada Selasa (12/6/2018) ini,” ujarnya.

Namun, meski arus lalu lintas lancar, pemudik baik yang bermotor atau yang mengendarai mobil, diminta tetap waspada.

Tetap harus waspada karena Jalur Pantura Rembang mulai Lasem ke arah timur, terjadi gelombang pada jalan. Selain itu, juga gelap,” paparnya.

Pengemudi disarankan untuk sejenak beristirahat bila lelah dan mengantuk.

Sejauh ini, belum ada kejadian menonjol yang tercatat oleh Satlantas. Beberapa kasus kecelakaan yang terjadi, sifatnya ringan.

Pada Operasi Ketupat 2018, Polres Rembang mengerahkan 269 personelnya untuk mengamankan momentum mudik dan balik Lebaran.

Mereka bersama jajaran lainnya dari TNI, dinas perhubungan, dan kekuatan lainnya, bersiaga di pos pengamanan dan pos pelayanan, sejak 8 Juni hingga 25 Juni mendatang.

Ada lima pos pengamanan masing-masing di Kaliori, Kragan, Lasem, Sarang, dan Bulu. Adapun satu pos pelayanan ditempatkan di Alun-alun Rembang.

Gerakan Pemuda Ansor di Kabupaten Rembang juga menyediakan delapan Posko Mudik, masing-masing enam di Jalur Pantura dan dua di jalur alternatif yaitu di Pamotan dan Sulang.